Kali ini, Team Akizaku Fitness akan membahas mengenai kebugaran fisik baik itu pengertian secara umum dan para ahli, manfaat, dan lain sebagainya.
Pengertian
Menurut Para Ahli
1. Wahjoedi, 2001
Kebugaran fisik adalah kemampuan tubuh untuk melakukan tugas dan pekerjaan sehari-hari dengan giat, tanpa mengalami kelelahan yang berarti serta dengan cadangan energi yang tersisa ia masih mampu menikmati waktu luang dan menghadapi hal-hal darurat yang tidak terduga sebelumnya (Wahjoedi, 2001).
2. Nala, 2015
Kebugaran fisik didefinisikan sebagai kemampuan tubuh untuk melakukan suatu tugas rutin dalam jangka yang cukup lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti dan masih memiliki tenaga cadangan untuk melaksanakan aktifitas yang bersifat mendadak (Nala, 2015).
3. Wahyuni dkk, 2010
Kebugaran fisik adalah kemampuan seseorang untuk melakukan pekerjaan sehari-hari dengan ringan tanpa merasakan kelelahan yang berarti dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain (Wahyuni dkk, 2010).
4. Gladi, 2012 dalam Mubarok, 2015
Physical fitness (kebugaran fisik) yaitu badan yang sehat dan segar.
Kebugaran fisik sebagai suatu konsep yang mempunyai ruang lingkup yang cukup luas yang salah satunya merupakan kemampuan tubuh dalam beradaptasi terhadap beban fisik yang diberikan kepada tubuh saat melakukan aktifitas berlebih tanpa merasakan kelelahan.
5. Muthohir (2016)
Kebugaran fisik merupakan kondisi yang mencerminkan kemampuan seseorang untuk melakukan tugas dengan produktif tanpa mengalami kelelahan yang berarti.
Baca juga: 10+ Unsur-unsur Kebugaran Jasmani dan Contoh Latihannya
Contoh Unsur dan Komponen dalam Kebugaran Fisik
Terdapat 10 unsur kebugaran jasmani, yakni:
- Kecepatan (speed),
- Kekuatan (strength),
- Kelenturan (flexibility),
- Daya tahan (endurance),
- Kelincahan (agilty),
- Keseimbangan (balance),
- Reaksi (reaction),
- Ketepatan (accuracy),
- Koordinasi (coordination)
- serta Daya otot (muscular power) atau Daya ledak (explosive power).
Tiap unsur juga memiliki metode latihan yang berbeda-beda sesuai dengan output yang diinginkan.
Selain itu, kesepuluh unsur tersebut juga diterapkan dalam berbagai cabang olahraga meskipun porsinya berbeda satu sama lain, tergantung cabang olahraga tertentu.
Berikut ini akan dibagikan mengenai 10 unsur-unsur kebugaran fisik beserta pengertian, metode latihan, cabang olahraga terkait serta penjelasannya.
Baca juga: Pengertian Latihan dalam Olahraga
Kecepatan (Speed)
Unsur kebugaran fisik yang pertama adalah kecepatan atau speed.
Menurut KBBI, pengertian kecepatan adalah waktu yang digunakan untuk menempuh suatu jarak tertentu.
Dalam konteks kebugaran fisik, kecepatan berarti suatu kemampuan yang mampu melakukan suatu gerakan dalam kurun waktu yang singkat.
Kecepatan terbagi menjadi tiga yakni:
- Kecepatan sprint,
- Kecepatan reaksi
- dan Kecepatan bergerak.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan seseorang antara lain adalah:
- Porsi latihan,
- Waktu reaksi,
- Konsentrasi,
- Elastisitas otot, gen atau keturunan dan lain-lain.
Untuk melatih kecepatan dapat dilakukan dengan cara latihan lari cepat atau sprint jarak 50, 100 dan 200 meter, latihan lari multistage atau lari naik turun tangga secara berkala.
Kecepatan menjadi unsur penting dalam berbagai cabang olahraga seperti sepak bola, bola basket dan tentu saja olahraga atletik seperti lari atau maraton.
Kekuatan (Strength)
Unsur kebugaran fisik berikutnya adalah kekuatan atau strength.
Menurut KBBI, pengertian kekuatan adalah perihal kuat tentang tenaga yang dimiliki berdasarkan jasmaninya.
Dalam konteks kebugaran fisik, kekuatan berarti suatu kondisi dimana penggunaan otot untuk memaksimalkan tenaga saat melakukan suatu kegiatan fisik.
Kekuatan otot yang baik dapat didapatkan dengan rutin melakukan latihan secara konsisten.
Untuk melatih kekuatan dapat dilakukan dengan cara latihan angkat beban, latihan push up, latihan squat jump, latihan sit up, latihan back up dan sebagainya.
Kekuatan menjadi unsur penting dalam berbagai cabang olahraga terutama olahraga duel seperti gulat, tinju, karate, judo dan sebagainya.
Kelenturan (Flexsibility)
Kelenturan atau flexibility juga termasuk salah satu unsur-unsur kebugaran fisik.
Menurut KBBI, pengertian kelenturan adalah hal-hal terkait kelekukan dan kepatahan sesuatu.
Dalam konteks kebugaran jasmani, kelenturan berarti suatu keadaan dimana adanya keleluasaan pada otot-otot tubuh terutama pada bagian persendian seseorang.
Kelenturan dibutuhkan di hampir semua cabang-cabang olahraga yang ada.
Untuk melatih kelenturan tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti senam, yoga atau latihan berenang.
Kelenturan menjadi unsur penting dalam berbagai cabang olahraga terutama olahraga permainan seperti senam, loncat indah dan sebagainya.
Daya Tahan (Endurance)
Daya tahan atau endurance menjadi unsur kebugaran fisik lainnya.
Menurut KBBI, pengertian daya tahan adalah kemampuan seseorang untuk bertahan terhadap segala pengaruh dari luar yang dapat merugikan.
Dalam konteks kebugaran jasmani, daya tahan berarti kemampuan seseorang menggerakkan seluruh tubuhnya dalam waktu yang cukup lama dan tempo yang berbeda secara efektif dan efisien serta tanpa merasakan sakit dan lelah yang berarti.
Untuk melatih daya tahan tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti melakukan olahraga ringan serta melakukan lari atau jogging secara rutin dan berkala.
Daya tahan menjadi unsur penting dalam semua cabang olahraga terutama yang menguras stamina fisik seperti sepak bola, bola basket, tennis, lari maraton dan sebagainya.
Kelincahan (Agility)
Unsur kebugaran fisik berikutnya adalah kelincahan atau agility.
Menurut KBBI, pengertian kelincahan adalah sifat-sifat terkait selalu bergerak, tidak dapat diam atau tidak tenang.
Dalam konteks kebugaran jasmani, kelincahan berarti kemampuan tubuh dalam menyesuaikan gerakan dari satu posisi ke posisi lain seperti dari depan ke belakang atau dari kiri ke kanan.
Untuk melatih kelincahan tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti lari dengan arah zig zag, lari naik turun tangga dan sebagainya.
Kelincahan menjadi unsur yang cukup penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti bulutangkis, sepak bola dan sebagainya.
Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan atau balance juga termasuk salah satu unsur dari kebugaran fisik.
Menurut KBBI, pengertian keseimbangan adalah keadaan yang seimbang atau sama kuatnya atau sama beratnya.
Dalam konteks kebugaran jasmani, keseimbangan berarti kemampuan tubuh dalam mengendalikan organ tubuh serta saraf otot agar gerakan tubuh dapat dikendalikan dengan baik.
Untuk melatih keseimbangan tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti berjalan di atas balok kayu, berdiri dengan tangan sebagai tumpuan dan sebagainya.
Keseimbangan menjadi unsur yang cukup penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti senam, loncat indah dan sebagainya.
Reaksi (Reaction)
Reaksi atau reaction juga termasuk salah satu unsur kebugaran fisik yang lain.
Menurut KBBI, pengertian reaksi adalah sebuah kegiatan yang timbul akibat suatu gejala atau suatu peristiwa.
Dalam konteks kebugaran jasmani, reaksi berarti kemampuan tubuh seseorang dalam menanggapi suatu gerakan, rangsangan maupun stimulus yang diberikan oleh orang lain.
Untuk melatih reaksi tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti lempar tangkap bola, latihan permainan dan sebagainya.
Reaksi menjadi unsur yang cukup penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti bulu tangkis, bola voli, sepak bola dan lain-lain.
Ketepatan (Accuracy)
Unsur kebugaran fisik lainnya yakni ketepatan atau accuracy.
Menurut KBBI, pengertian ketepatan adalah hal yang betul, lurus atau terarah sesuai tujuan dan sasaran.
Dalam konteks kebugaran jasmani, ketepatan berarti suatu kemampuan tubuh untuk menentukan gerakan agar dapat mencapai pada sasaran yang dituju.
Untuk melatih ketepatan dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti latihan memasukkan bola dalam keranjang, latihan lempar botol pada tujuan dan sebagainya.
Ketepatan menjadi unsur yang penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti panahan, bowling, billiard, bola basket dan lain-lain.
Koordinasi (Coordination)
Koordinasi atau coordination adalah unsur kebugaran fisik berikutnya.
Menurut KBBI, pengertian koordinasi adalah perihal mengatur suatu organisasi atau kegiatan sehingga peraturan dan tindakan yang akan dilaksanakan tidak saling bertentangan atau simpang siur.
Dalam konteks kebugaran jasmani, koordinasi berarti kemampuan tubuh dalam menyatukan berbagai gerakan tubuh yang tak sama kedalam satu gerakan yang efektif.
Koordinasi juga berkaitan dengan insting yang kuat serta konsentrasi tubuh yang tinggi.
Untuk melatih koordinasi tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti latihan memantulkan bola ke dinding dan lalu ditangkap kembali.
Koordinasi menjadi unsur yang cukup penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti sepak bola, bulutangkis, bola voli dan lain-lain.
Daya Otot (Muscular Power) / Daya Ledak (Explosive Power)
Unsur kebugaran fisik yang terakhir adalah atau daya otot (muscular power) atau yang juga dikenal dengan istilah daya ledak (explosive power).
Dalam konteks kebugaran jasmani, definisi daya otot berarti kemampuan seseorang dalam memaksimalkan kekuatan dalam waktu sesingkat-singkatnya.
Untuk melatih daya otot tubuh dapat dilakukan dengan berbagai cara dan metode, misalnya seperti latihan vertical jump, latihan front jump dan latihan side jump.
Daya otot menjadi unsur yang cukup penting dalam berbagai cabang olahraga misalnya seperti lari jarak pendek atau sprint, bulu tangkis dan lain-lain.
Referensi: